“Bola adalah teman” (Tsubasa Ozora)
Dari sekian banyak agenda dakwah di Al hurriyyah, salah satu
program yang paling menarik (subjektif penulis) adalah main bola di lapangan masjid.
Nama programnya Sengat (Senin-Selasa berkeringat), Raker (Rabu berkeringat),
Kumat (Kamis-Jum’at berkeringat), dan singkatan-singkatan berkeringat lainnya
:D.. lokasinya di lapangan masjid al hur, waktunya..hmmm..tentatif. Asal ada
kader dakwah yang lagi free..minimal 3 lawan 3..*jumlah minimal yang dipaksakan
untuk memenuhi hasrat para penggila olahraga. Tapi insya Allah efeknya positif
dalam membangun ukhuwah dan menunjang muwashofat teratas kader dakwah, yoi..apalagi
kalau bukan Qowiyyul Jizm.
Menurut beberapa responden, Ini program yang gak terprogram, tidak
terencana, tapi selalu terlaksana dengan sukses dengan tingkat partisipasi dan kepuasan
yang tinggi. Haha... Biasanya agenda ini hanya terbatasi oleh 2 faktor saja....
hujan dan syuro’.... :D.
Nah...orang-orang yang teridentifikasi dalam gambar
inilah yang biasanya menjadi
muharrik atlet2 pesepak bola lapangan al hurr.
Yang kiri namanya kak zaiful... IPB angkatan
45 sekaligus senior di marboth Al hurr, jadi kalau beliau udah teriak-teriak
ngajakin main bola..nah yang lain pada ikutan deh... kak zaiful ini biasanya
posisinya di depan..striker produktif.. beliau selalu jadi mimpi buruk bagi
lini pertahanan lawan #eaa
Yang sebelah kanan ini namanya kak rahmat IPB 43.
Beberapa temen2 menyebutnya syeikh futsal :D..ya karena hobinya itu... biasanya
ngajakin main bola secara masif melalu SMS dengan awalan “JARKOM IPB” #hazzzt
-.-. Pokoknya gaya jarkomnya ngalahin jarkom Olimpiade Mahasiswa IPB
deh...padahal mainnya di lapangan rumput ini nih, hehe
di
tengah-tengahnya banyak pohon, gawangnya sendal campur batako, atletnya
telanjang kaki....kadang ada yang pake batik atau baju koko ( khususon yang
abis kuliah, syuro’, atau ngisi kajian, belum sempet pulang) kebayang kan
ketidaklazimannya..hahaha. Namun penampilan bukan jadi penghalang bung, yang namanya main bola tetep aja seru :) .. the
game must go on... :D. Nah back to kak
rahmat, beliau posisinya di back... tipikal permainannya mirip Gatuso pemain
Italy itu loh.... yang gak kuat “body”nya mending hindari kontak fisik dengan
kak rahmat....atau nasibnya akan seperti kapas yang disemburkan kipas
angin..mental kemana-mana.. :D
Kalau jeli, seperti tipikal orang-orang plegmatis yang
doyannya mengamati dan menganalisis... dari olahraga yang satu ini kita bisa
tau karakter si pemain loh. Contohnya yang punya karakter leadership..biasanya
suka bangkitin optimisme tim (walau skor udah ketinggalan jauh sekalipun) ,
suka teriak-teriak kasi komando, orientasinya kerja tim dan gak gampang terpancing suasana. Atau ada juga yang
obsesif, nyesel tingkat dewa kalau gagal cetak gol, sakit hati kalau kalah,
plus nyalahin temen kalau mainnya gak bagus.hahaha. Ada karakter individualis
yang gak mau bagi-bagi bola sama temennya, atau ada juga yang karakter
kejama’ahannya baik (ceile bahasanya soleh beut dah) yang bagus banget bangun
kerja sama timnya. Yah,, gitu deh...yang namanya karakter kan macem-macem ya..
Justru di situ letak keseruannya. Di lapangan, kita bukan
hanya menemukan teriakan-teriakan bersemangat, ekspresi murung bagi si kalah,
atau euforia bagi si pemenang. Lebih dari itu... lapangan hijau kerap dipenuhi
fenomena kepemimpinan, ketegangan kompetisi, kecerdasan strategi, manajemen
emosional, kebesaran hati, dan indahnya persaudaraan. Try and feel it guyz ;) .
ditunggu di SENGAT berikutnya, kita persiapkan "the dream team" menuju Al Hurriyyah Cup 2014!
gaya bahasanya baru ya ka.. apa saya yang baru baca dan salah satunya ini? hehe
ReplyDeletemengalir aja irma.... sesuai suasana hati. :D
ReplyDeleteada lagi coba..mikir (minggu-berkeringat -.-)
ReplyDeleteEaaa. Sayang yang nulis pulang kampung. Met berjuang broo,
Deletetp kita mantap broo. membantai rahmat dkk 8-3
siap kak!!!!
ReplyDeleteMain lagi yookk....
ReplyDeleteKok sya ingatnya Sengat ini programnya kak Dian 48 ya hehe
ReplyDeleteKeren kak sangat menghibur
keren sih ini kegiatannya
ReplyDelete